3 Pareto Penyebab Gagalnya Usaha/Bisnis

Nastain
By Nastain 1 Min Read

Tulisan ini adalah copy paste dari sumber ini:

Salah satu guru terbaik adalah kegagalan. Dan sebaik-baiknya kegagalan adalah kegagalan orang lain.

Orang lain yang ambyar, kita yang belajar.

Menurut Startup Genome, 9 dari 10 startup berakhir gagal dan gulung tikar.

Startup atau usaha apapun, biasanya dibagi jadi 2 jenis:

  1. Mengembangkan yang udah ada.
  2. Mewujudkan ide baru.

Mewujudkan ide baru ini punya tingkat kegagalan yang lebih tinggi daripada mengembangkan yang udah ada.

Alasan yang umum terjadi dari kegagalan startup ini ada 3.

  • Pertama, sebesar 34% disebabkan karena riset pasarnya kurang mantap. Akhirnya bikin variabel usaha/bisnis lainnya jadi kacau. Dianggap akan ada 100 pembeli/pengguna, ternyata cuma 5.
  • Kedua, sebesar 22% disebabkan karena masalah pemasaran (marketing). SDM marketing kurang kompeten, pengelolaan anggaran marketing yang keliru, dan pemilihan platform/teknik/strategi yang ngga tepat.
  • Ketiga, sebesar 18% disebabkan masalah di dalam tim. Komposisi tim ngga ideal, tim ngga profesional, atau ada gesekan-gesekan di dalem tim.

Sisanya terjadi di masalah finance, teknologi, operasional, legal, dll.

Dari situ, kita bisa ambil kesimpulan bahwa 3 sebab kegagalan itu adalah sekaligus 3 pareto utama yang perlu diperhatikan ketika mau bikin usaha.

Share This Article
Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *